JAKARTA UTARA (15/8). Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Tanjung Priok mengadakan acara Musyawarah Kerja (MUSKER) II Tahun 2022 pada Sabtu-Minggu (13-14/8) di di Villa Imah Mang Iding Ciburial Puncak Bogor . Sedangkan pembukaan Musker II dilaksanakan di Kantor Kecamatan Tanjung Priok pada Jum’at (12/8).
Acara pembukaan Musker II MUI kali ini berani tampil beda dengan memunculkan Qori’ cilik berusia 9 tahun yang bernama Deandre Fathan Hamama putra dari Ketua PAC LDII Sungai Bambu Ustadz Didik Fauzan. Fathan adalah santri non mukim di Ponpes Al-Akbar dan juga siswa tahfidz yayasan Tahfidzul Qur’an Baitul Ghofur yang berlokasi di jalan Enim Tanjung Priok.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Ust. Gatot Muktiono yang juga pengurus LDII Jakarta Utara ini mengatakan bahwa Tema MUSKER II kali ini adalah “Peran Strategis MUI Kec. Tanjung Priok dalam Penguatan Sosial-Ekonomi Masyarakat”.
Adapun tujuan menyelenggarakan acara ini adalah:
- Revitalisasi, Konsolidasi dan koordinasi pengelolaan program MUI Kec. Tanjung Priok;
- Membangun persamaan visi, misi dan persepsi dan komitmen antar peserta Musyawarah Kerja ;
- Meningkatkan kapasitas peserta MUSYAWARAH KERJA II dalam pendayagunaan optimalisasi bidang-bidang;
- Merumuskan strategi pelaksanaan prioritas program MUI Kec. Tanjung Priok;
- Merumuskan rencana kerja tindak lanjut MUI Kec. Tanjung Priok pasca Musyawarah Kerja.
Ust. Gatot menambahkan bahwa acara Musker II MUI Tanjung Priok ini dihadiri oleh pengurus MUI Tanjung Priok, undangan dari pimpinan ormas islam di Jakarta Utara antara lain NU, LDII, Muhamadiyah, Muslimat NU, Parmusi, DMI , FBR yang semuanya berjumlah total sekitar 100 orang peserta.
Diakhir laporannya Ust. Gatot Muktiono mengatakan Dengan Dzikir dan Doa Bersama Ulama Asatidz & Asatidzah, Maju dan Jayalah Indonesiaku, Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia Untuk Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat.
KH Asep Lukman Hamzah selaku Ketua MUI Kecamatan Tanjung Priok dalam sambutannya mengatakan bahwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) merupakan Organisasi yang dibentuk oleh pemerintah dengan tujuan untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan amar makruf nahi mungkar. “Oleh sebab itu didalam perjalanannya kami selalu menyandingkan program MUI dengan program pemerintah khususnya kecamatan Tanjung Priok. Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada panitia dan semua pihak yang telah membantu terlaksanaya acara MUSKER II Tahun 2022 ini”. jelas KH. Asep Lukman
Sementara itu Camat Tanjung Priok dalam sambutannya yang disampaikan oleh wakil Camat Tanjung Priok Bp H. Ma’mun mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara Musker II MUI Kecamatan Tanjung Priok. Camat Tanjung Priok mengapresiasi tema MUSKER II yaitu Peran Strategis MUI Kec. Tanjung Priok dalam Penguatan Sosial-Ekonomi Masyarakat. Dia berharap para ulama tidak hanya mengurusi yang halal dan haram saja tetapi juga membahas masalah sosial dan ekonomi untk kemaslahatan bagi umat
Sedangkan Ketua MUI kota Jakarta Utara KH Ahmad Ibnu Abidin dalam arahannya merasa bersyukur dengan kembali bisa dilaksanakannya acaranya Musker II Tahun 2022 MUI Kecamatan Tanjung Priok. “Semangat MUI Kecamatan Tanjung Priok sangat luar biasa dalam mengadakan Musker ini, terbukti Musker I dilaksanakan di Puncak Bogor pada saat covid-19 agak naik, dan sekarang bisa melaksanakan Musker II Tahun 2022. Ini merupakan satu-satunya Musker yang dilaksanakan oleh MUI tingkat Kecamatan di tahun 2022. Mudah-mudahan MUI Tanjung Priok menjadi MUI Kecamatan yang terbaik di wilayah kota Jakarta Utara
Acara dilanjutkan dengan Dialog Pra Musker dengan tema “Peran strategis MUI Kecamatan Tanjung Priok dalam Penguatan Sosial Kultural dan Ekonomi berbasis ke islaman” yang disampaikan oleh Hj Yusriah Dzinnun M.Pd anggota DPRD DKI Jakarta dan Drs KH Abi Ichwanuddin M.Si, Bendahara Umum MUI Provinsi DKI Jakarta dan materi dengan tema “Dampak perpindahan Ibukota Negara dan Perspektif Local, Nasional dan Internasional” oleh H. Kamrussamad anggota DPR RI.
Ikut hadir dalam Musker II Tahun 2022 MUI Tanjung Priok ini Ketua PC LDII Tanjung Priok Ust. H. Sulistyono dan Pembina yayasan Tahfidzul Qur’an Baitul Ghofur H. Sunarto serta para guru Ponpes Al-Akbar. *KIM
Social Media Share